One Day Trip Nusa Penida Tanpa Tour Travel? Siapa Takut!

Ngomongin pesona Pulau Dewata memang gak akan ada habisnya. Jalan-jalan sore di Seminyak sambil mampir ke café-café aesthetic, main air dan ombak di Uluwatu, sampai makan ikan bakar di pinggir pantai di Jimbaran. Belum lagi kalau ngebayangin semerbak wangi dupa saat ngelewatin sesajen di jalan. Bali and its magical vibes!

Di samping keindahan dan pesona kota Denpasar dan sekitarnya, ternyata terdapat bagian dari Pulau Bali yang masih sedikit didatangi wisatawan, diantaranya adalah 3 pulau cantik bernama Nusa Penida, Nusa Lembongan, dan Nusa Ceningan. Ketiga pulau tersebut terletak di tenggara Pulau Bali. Karena sebagian besar tulisan ini berdasarkan pengalaman pribadi, saya akan fokuskan pada Nusa Penida.

Menyebrang ke Nusa Penida dilakukan dengan menaiki fast boat yang tiketnya dapat dibeli langsung di Pelabuhan Sanur. Pemberangkatan pertama tersedia pukul 8.30 dan terakhir pukul 16.30 WITA. Harga tiketnya sendiri saya dapatkan dengan harga 100rb rupiah sekali jalan, saat itu saya naik kapal bernama Angels Billabong Cruise. Saat saya tanya pada teman saya yang asli orang Nusa Penida, ternyata harga tersebut masih terbilang mahal, karena sebenarnya kalian bisa dapat yang lebih murah lagi, tinggal pintar-pintar saja menghindari calo dan pintar menawar.

Ohya, saat membeli tiket jangan lupa informasikan ke penjualnya kapan akan berencana pulang, apakah berencana one day trip atau menginap. Nah mengenai ini, jangan lupa baca Tips Traveling Satu Hari di Nusa Penida ya!

Sesampainya di Nusa Penida kalian akan menginjakan kaki di Pelabuhan Toyapakeh. Kalian akan disambut oleh warga setempat yang menawarkan jasa sewa mobil dan motor. Hati-hati ya pilih nya, salah-salah kalian bakal dapat harga sewa yang mahal. Saat saya ke Nusa Penida, bli dari Angels Billabong Cruise telah menawarkan saya sewa motor dengan harga 75rb sehari, itu sudah plus bensin yang full tank ya! Minus nya adalah motor tidak dilengkapi stnk, helm, dan jas hujan. Kalau kalian takut polisi sih tidak usah khawatir, berhubung di Nusa Penida bebas tilang, tapi kalau kalian mengedepankan safety sih mending dipikir dua kali dan cari tempat sewa yang lain hahaha.

Kalian tidak usah khawatir tersesat jika sebatas menjelajahi bagian Barat Nusa Penida, karena papan petunjuk arah terpampang nyata di jalan, selain itu penduduk di sana juga baik-baik kok. Apalagi di sana tidak susah sinyal sehingga mudah untuk mengikuti arahan maps, walau di beberapa tempat yang sedikit pelosok memang akan susah sinyal sih.

Kelingking beach adalah destinasi pertama saya. Perjalanan dari Pelabuhan Toyapakeh ke Kelingking Beach memakan waktu 30-45 menit. Akses ke sana memang paling mudah menggunakan sepeda motor. Walau ada benerapa bagian jalan yang rusak, ternyata tidak separah dugaan saya.

Sesampainya di Kelingking Beach, saya dengan ke-sotoy-an tingkat dewa memutuskan untuk turun melewati tebing curam. Kebanyakan wisatawan yang turun merupakan wisatawan asing, mungkin orang Indonesia belum seniat itu untuk mendapatkan hidden beach ya, mungkin.

Memang benar kata orang, ada pengorbanan ada hasil.

Walau memakan waktu nyaris satu jam untuk turun ditemani dengan panasnya Nusa Penida yang membuat kulit perih, hidden coast yang bernama Kelingking Beach ini sungguh memukau. Pasir putih dengan laut hijau tosca membentang, dikelilingi dengan tebing tinggi.

DSCF4938
Kelingking Beach, Bunga Mekar, Nusa Penida
DSCF4900
The Calm before The Storm: Sebelum kulit saya sun-burned.

Sebelum menyusun itinerary perjalanan, saya memang telah melakukan research. Maka dari itu saya memutuskan destinasi wisata selanjutnya ialah Angels Billabong yang dekat dari kelingking beach. Lalu dilanjutkan ke tempat selanjutnya yang dekat dengan pelabuhan, yakni Broken Beach.

TETAPI manusia memang hanya dapat berharap lebih,

Saya terlalu terbuai dengan indahnya kelingking beach sehingga terlalu sore untuk melanjutkan ke destinasi wisata selanjutnya. Memang, kesalahan terletak pada diri saya yang kurang melakukan research dan tidak menyusun itinerary secara rapih. Jadi awalnya saya tidak tahu bahwa di Kelingking Beach para wisatawan bisa turun menikmati hidden beach. Kendala lainnya ialah karena sempitnya jalur pada tebing, para wisatawan harus menunggu traffic orang-orang yang turun dan naik, jadi dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengakses jalurnya.

Yah, nasi sudah menjadi bubur. Impian saya untuk mengapung di Angels Billabong belum terwujud. Saya juga sempat menanyakan sih, apakah tiket pulang bisa diundur menjadi keesokan harinya. Ternyata bisa saja, tapi yah jalan-jalan saya di Nusa Penida memang terpaut akan waktu dan budget yang tidak mumpuni ini. Mungkin lain kali kita akan bertemu lagi, wahai Nusa Penida!

P.S. Berikut saya cantumkan budget saya satu hari di Nusa Penida.

Tiket Fastboat PP: 200rb

Sewa motor: 75rb

Tiket masuk Kelingking Beach: 12rb

Air mineral: 5rb

Total: 292,000

5 Comments

      1. Pastinyaaaa. Tapi kalau mau lebih tenang, Ima harus coba Pulau Menjangan di TN Bali Barat. Via Lovina. Kece dan tenang. Cuma pasir pantainya hitam.

        Like

Leave a comment